1. Pipelining
Pipelining adalah
suatu cara yang digunakan untuk melakukan sejumlah kerja secara bersama tetapi
dalam tahap berbeda yang jalankan secara kontinu pada unit pemrosesan. Dengan
cara ini, maka unit pemrosesan selalu bekerja. Teknik pipeline ini dapat
diterapkan pada berbagai tingkatan dalam sistemkomputer. Seperti pada instruksi
yang dijalankan oleh microprocessor.
2.
Reduced Instruction
Set Computer (RISC)
Reduced Instruction Set Computer (RISC) Sebuah set instruksi RISC dibebaskan
dari perintah yang kompleks – terutama mereka pada saat menggabungkan akses
memori (perlahan) dengan operasi aritmatika (cepat). Dengan demikian, tingkat
pipa prosesor (processor pipeline) dapat disetel
dengan baik, langkah menjadi lebih pendek, pipeline dapat di clock lebih cepat
dan dimanfaatkan lebih berimbang, karena jumlah “penyumbatan” (stalls)
berkurang. Alhasil, karakteristik ini menghasilkan keuntungan besar dalam
efisiensi. Kecuali itu, perintah sederhana juga dapat dikodekan dengan lebar
yang seragam.
• Fitur Utama
1.
General purpose
register dalam jumlah yang amat besar
2.
Menggunakan teknologi
compiler untuk mengoptimalisasikan penggunaan register.
3.
instruction set yang
sedikit dan sederhana
4.
Pendekatan optimum dalam
intruksi pipeline
5.
Memimpin untuk:
·
Set eksekusi yang
besar
·
Lebih banyak mode
pengalamatan
Karakteristik RISC :
a.
Satu instruksi per
siklus
b.
Operasi register to
register
c.
Mode pengalamatan
yang sederhana
d.
format instruksi yang
sederhana
e.
Desain Hardwired (tanpa
microcode)
f.
Format instruksi yang
Fix.
g.
Prose compile yang
cepat
2.
Pipelining pada RISC
a.
Terdapat berbagai
macam instruksi pada register to register
b.
2 fase eksekusi
·
I : Instruction fetch
·
E : Execute : Operasi
ALU dengan register input dan output
• Untuk load dan store
1.
I: Instruction fetch
2.
E: Execute:
Mengkalkulasi alamat memori
•
D: Memory : Operasi
Register to memori atau memori to register
Optimalisasi Pipelining
Percabangan yang dikenai delay
1.
Tidak akan ada
efeknya sampai suatu eksekusiintruksi selesai.
2.
Instruksi percabangan
ini akhirnya mengalami delay.
Refrensi
jamilah.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/35151/ARKOM.pdf
Tidak ada komentar:
Posting Komentar